Langsung ke konten utama

 

KOALISI PENYADANG DISABILITAS SULAWESI UTARA (PERTUNI, GERKATIN, PPDFI DAN HWDI)

SIAP SUKSESKAN PROGRAM DIFABLEPRENEUR INDONSESIA INKLUSIF, PELINDO MANADO x MB, SEPTEMBER 2022.

 

Empat organisasi penyandang Disabilatas Sulawesi Utara Yakni Persatuan Tunanetra Indonesia yang di nahkodai oleh Theodurus Poluan,  Dari Gerkatin Sulut diwakili oleh Sujito Talare atas rekomendasi dari Gerkatin Pusat Jakarta. Sujito Talare sendiri merupakan sekretaris Gerkatin Sulut sedangkan ketuanya adalah Anita Jois Lolowang, Perkumpulan Penyandang Disabilitas Fisik Indonesia komisariat Sulawesi Utara yang di ketuai oleh Pdt. Renald Tanamal, S.Th dan Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia Sulawesi Utara yang di koordinir oleh Cheni Wahani mendukung dan mensukseskan kegiatan ini dengan mendaftarkan diri mereka Bersama anggota dan pengurus masing-masing koalisi OPD (Organisasi Penyandang Disabilitas)SULUT.

Kegiatan ini sangat berarti bagi kelangsungan hidup kaum disabilitas yang berjiwa mandiri dan ingin sukses sesuai dengan ketrampilan dan usaha yang sudah dan akan di jalankan Ketika kegitan ini selesai di  ikuti, hal ini dikatakan Sekretaris  GERKATIN SULUT dan aktivis disabilatas Sujito Talare kepada awak media analisapost.com via handphone.


                                                  Sojito Talare Sekretaris  GERKATIN SULUT dan aktivis

Di tambahkan Riyani Sarai Sekretaris PPDFI Komisariat SULUT lewat handphonnya kepada awak media analisapost.com mengatakan bahwa ini merupakan Program dunia usah DIFABLEPRENEUR yang membuka peluang kerja bagi penyandang disabilitas di Sulut dan  juga merupakan program kerja PPDFI di SULUT dan koalisi Kami di tahun 2022. Riyani menegaskan bahwa PPDFI Komisariat SULUT baru Terbentuk Bulan Juni 2022 dan sudah menjalakan dua program Pelatihan dunia usaha, atas petunjuk Ketua PPDFI Komisariat SULUT Kepada kami bahwa kedua program tersebut adalah juga program kerja koalisi OPD yang sudah di jalakan adalah Kursus menjahit bagi Kami PPDFI dan Pijat bagi Rekan Kami PERTUNI baru selesai di Bulan ini dan di lanjutkan dengan program DIFABLEPRENEUR INDONSESIA INKLUSIF tegasnya.



                                          SEKRETRIS PPDFI KOMISARIAT SULUT

Kegiatan ini di fasilitasi oleh Yayasan Menembus Batas yang bertujuan Membekali penyandang disabilitas melalui inovasi agar semua dapat berpartisipasi dalam perekonomian.                                 

Kegiatan ini dilaksanak dengan dua tahap, tahap pertama Offline (Tatap Muka) dan Online dan offline akan dilaksakan selama tiga hari mulai tanggal 30 Agustus hingga 1 September 2022 di geduang aula Kantor Sosial Kota Manado. ( Angsatanamal-manado)

Komentar

  1. Terimakasih Tuhan Yang Maha Esa & Negara Indonesia Juga Daerah Sulawesi Utara!

    BalasHapus
  2. Saya berharap dengan mengikuti pelatihan ini kita yang penyandang disahblitas akan semakin baik ,di dalam kami merai ke suksesan, dlm kehidupan kami semua Terim kasih

    BalasHapus

Posting Komentar